Pengurusan Paspor (Jilid 2)

Lanjutan yaa dari sini

Sebelumnya aku mau jelasin alasan kenapa aku bikin paspornya via manual alias walk in alias rela bersusah-susah ke Imigrasi. Jadi aku dan suami berencana mau migrasi dari Paspor Biasa 48H menjadi Paspor Elektronik (E Paspor) 48H. Alasannya? Denger-denger tahun ini mesti pada ganti ke E Paspor. Keuntungannya sendiri : bisa autogate di Bandara Internasional tertentu (contoh : Bandara Soetta Jakarta) dan bebas visa ke Jepang selama 3 tahun dengan masa tinggal tidak lebih dari 15 hari. CMIIW… Dan tidak tertutup kemungkinan negara-negara lain bakal mengikuti jejak Jepang membebaskan visa khusus pemegang E Paspor Amiiinnn semoga aja yaa

Continue reading

Pengurusan Paspor (Jilid 1)

Berhubung ceritanya panjang dan belum tuntas ngurus paspornya, makanya aku langsung bagi aja jadi beberapa postingan terpisah…

Pasporku dan suami sama-sama bakal habis masa berlaku bulan Desember tahun ini. Dan karena suami sering keluar negeri mau nggak mau wajib perpanjang paspor bulan ini karena minim paspor masa berlaku tidak kurang dari 6 bulan sebelum expired. Yasudlah aku pun ikutan ngurus perpanjangan juga, ogah kalo harus pergi sendiri ke Imigrasi haha. Si kecil juga sekalian kami buatkan paspor, biar kalo mau jalan-jalan ke LN gampang

Continue reading